Kelas: IV

Tema: 3. Peduli Terhadap Makhluk Hidup

Subtema: 1. Hewan dan Tumbuhan di Lingkungan Rumahku

Pembelajaran: 1

Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat menggali informasi dari narasumber menggunakan daftar pertanyaan, menyajikan hasil wawancara tentang karakteristik ruang dan pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat dari tingkat kota/kabupaten sampai tingkat provinsi dengan santun dan mandiri.

Selamat pagi, apa kabar Ayah/Bunda? Semoga Ayah/Bunda senantiasa dalam keadaan sehat. Pada hari ini kita masih melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah. Mohon bimbingan Ayah/Bunda untuk mendampingi ananda dalam melakukan aktivitas pembelajaran di rumah.

Ayah/Bunda jangan lupa untuk mengingatkan ananda untuk mematuhi protokol kesehatan dalam melakukan setiap aktivitas dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan rumah agar terhindar dari penyebaran virus COVID-19 dan wabah demam berdarah. Terima kasih.

Anak-anak, sudah siap belajar hari ini? Ayo, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu ya dengan sabun pada air mengalir sebelum dan sesudah memulai kegiatan! Nah, kalau sudah cuci tangan, mari kita bersiap memulai pembelajaran hari ini. Mari kita awali dengan membaca doa terlebih dahulu semoga kita selalu sehat dan diberikan kemudahan dalam melaksanakan kegiatan belajar hari ini!

Mintalah bantuan kepada ayah/bunda untuk mendampingi Ananda selama melakukan kegiatan pembelajaran ya! Jangan lupa ucapkan tolong bila minta bantuan, ucapkan maaf apabila melakukan kesalahan, dan ucapkan terima kasih setelah mendapatkan bantuan!

Sebagianbesar masyarakat Indonesiamengonsumsi nasi sebagai makanan pokok.Apakah kamu tahu bahwa nasi berasal dari beras,danberas berasal dari padi?Padi merupakan makanan yang paling banyak dikonsumsi masyarakatIndonesia. Mari kita cari tahu tentang padi melalui bacaan berikut ini!

P A D I

Padi adalah tanaman yang sangat penting di Indonesia. Padi menghasilkan beras. Banyak penduduk Indonesia yang mengonsumsinya. Padi dapat tumbuh di daerah panas dengan curah hujan tinggi. Daerah utama penghasil padi adalah Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan dan Sumatera Utara.

Karawang, Jawa Barat, dikenal sebagai lumbung padi nasional. Pertumbuhan padi dibagi menjadi 3 tahap besar. Pertama-tama, benih atau biji padi dimasukkan ke dalam karung goni dan direndam satu malam di dalam air mengalir supaya perkecambahan benih terjadi bersamaan. 

Selanjutnya, benih-benih ini ditanam di lahan sementara. Bibit yang telah siap dipindah tanamkan ke sawah. Biji atau benih tadi akan tumbuh berkecambah hingga muncul ke permukaan. Bakal akar dan tunas menonjol keluar. Lalu, batangnya memanjang. 

Petani juga mengairi, memberi pestisida dan pupuk pada tanaman ini. Selanjutnya, tanaman padi berbunga hingga gabah matang, berkembang penuh, keras, dan berwarna kuning. Gabah adalah bulir padi yang terbungkus dalam sekam (kulit padi). Gabah ini nantinya yang akan dijadikan benih lagi.

Tahap pertumbuhan padi berlangsung antara 110 hari hingga 130 hari. Setelah panen padi, gabah ditumbuk dengan lesung atau digiling sehingga sekam (kulit padi) terlepas dari isinya. Bagian isi inilah, yang berwarna putih, kemerahan, ungu, atau bahkan hitam, yang disebut beras.

Karena banyak dikonsumsi oleh masyarakat, tanaman padi bisa saja berkurang jumlahnya. Oleh sebab itu, petani harus menjaganya.  Berikut adalah beberapa cara untuk mempertahankan padi tetap dapat dinikmati masyarakat Indonesia.

1. Menjaga bibit agar dapat ditanam kembali.

2. Menjaga lahan pertanian. Jangan sampai lahan digunakan untuk  

    kebutuhan lainnya, misalnya dijadikan untuk mendirikan bangunan.

3. Menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Sampah akan menyebabkan  

    banjir. Apabila terjadi banjir, maka tanaman padi tidak akan tumbuh.

4. Saluran air dijaga agar tetap mengalir.

5. Penggunaan beras yang tidak berlebihan. Jumlah penduduk yang meningkat akan meningkatkan kebutuhan yang besar terhadap padi.

Kamu sudah belajar tentang bagaimana padi tumbuh. Isilah diagram berikut berdasarkan bacaan di atas!

Kerjakanlah pada buku tulismu, kemudian fotokan dan kirimkan kepada bapak/ibu guru ya!

Anak-anak, selanjutnya kita akan mempelajari tentang wawancara. Pernahkah Ananda melihat tayangan di televisi atau media elektronik lainnya tentang kegiatan wawancara? Untuk melakukan kegiatan wawancara ada hal-hal yang harus dipersiapkan dan juga diperhatikan. Nah, untuk mengetahuinya lebih lanjut mari kita simak penjelasannya melalui video berikuti!

Pada kegiatan sebelumnya kita sudah membahas tentang salah satu sumber daya alam yang menjadi makanan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia. Namun sesungguhnya, Indonesia memiliki masih banyak lagi tumbuhan yang dapat dimanfaatkan sebagai makanan pokok. Beras (padi), sagu, dan singkong adalah beberapa di antaranya.

Di daerahmu pasti banyak tumbuhan yang dapat dimanfaatkan. Ada mangga, pisang, seledri, tebu atau lainnya. Pilihlah salah satu tanaman yang sering kamu manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.

Tulislah pertanyaan sebanyak-banyaknya tentang tanaman tersebut menggunakan kata tanya Apa, Dimana, Kapan, Siapa, Mengapa, dan Bagaimana.

Pertanyaanmu harus dapat menjawab rasa ingin tahumu, kemudian lakukanlah kegiatan wawancara dengan orang-orang di rumahmu sebagai narasumber. Perhatikan lah langkah-langkah dalam dan juga sikap dalam melakukan wawancara ya!

Kerjakanlah pada buku tulismu! Kalau sudah selesai, fotokan dan kirimkan hasilnya kepada bapak/ibu guru!

Ucapkan terima kasih kepada ayah/bunda yang telah mendampingi Ananda belajar di rumah hari ini. Mari kita akhiri dengan membaca doa. Sampai jumpa pada pembelajaran berikutnya!

 

 

Sumber: RPP Dinas Pendidikan DKI Jakarta.

0 Komentar